- "Buku adalah gudang ilmu, membaca dan bertanya adalah kunci-kuncinya" -

Friday, December 15, 2017

Jenis-jenis Sedekah Menurut Rasulullah SAW

Sedekah termasuk amalan yang bersifat sosial (al-muta’ddiyah). Artinya, manfaatnya tidak hanya dirasakan oleh orang yang mengerjakannya, namun juga dirasakan oleh banyak orang lain. Selama ini sedekah dipahami sebatas pemberian sejumlah uang kepada orang miskin atau mereka yang tidak mampu. Sehingga, seakan-akan sedekah hanya “dimonopoli” oleh orang kaya atau kalangan tertentu yang mumpuni secara finansial semata.



Padahal sedekah bisa dilakukan oleh siapapun termasuk orang yang tak berpunya sekalipun. Sebab sedekah tidak selalu berati pemberian materi. Sedekah juga bisa bermakna pemberian yang bersifat non-materi. Semisal, membantu orang lain, menyingkirkan duri di jalan, berbicara dengan bahasa yang santun dan sopan, dan lain-lain. Pemahaman ini merujuk kepada hadis yang diriwayatkan oleh sahabat Abu Hurairah berikut.

قال رسول الله صلى الله عليه وسلم - كل سُلامى من الناس صدقة , كل يوم تطلع فيه الشمس تعدل بين اثنين صدقة , وتعين الرجل في دابته فتحمله عليها أ, ترفع عليها متاعه صدقة , والكلمة الطيبة صدقة , وبكل خطوة تمشيها إلى الصلاة صدقة , وتميط الأذى عن الطريق صدقة " رواه البخاري ومسلم

Rasulullah SAW bersabda, “Setiap anggota badan manusia diwajibkan bersedekah setiap harinya selama matahari masih terbit; kamu mendamaikan antara dua orang yang berselisih adalah sedekah; kamu menolong seseorang naik ke atas kendaraannya atau mengangkat barang bawaannya ke atas kendaraannya adalah sedekah; setiap langkah kakimu menuju tempat sholat juga dihitung sedekah; dan menyingkirkan duri dari jalan adalah sedekah.” HR Bukhari dan Muslim.

Imam Nawawi menjelaskan bahwa yang dimaksud dengan sedekah di sini adalah sedekah yang dianjurkan, bukan sedekah wajib. Ibnu Bathal dalam Syarah Shahih al-Bukhari menambahkan bahwa manusia dianjurkan untuk senantiasa menggunakan anggota tubuhnya untuk kebaikan. Hal ini sebagai bentuk rasa syukur terhadap nikmat yang diberikan oleh Allah Subhahanu wa Ta’ala.

Penulis kitab ‘Umdatul Qari Badruddin al-Ayni berpendapat bahwa segala amal kebaikan yang dilakukan atas dasar keikhlasan, ganjaran pahalanya sama dengan pahala sedekah. Sebab itu, seluruh bagian dari anggota tubuh kita yang digunakan untuk kebaikan, dinilai oleh Allah SWT sebagai sedekah berdasarkan hadis yang disebutkan di atas.

Bahkan dalam kitab Adab al-Mufrad, al-Bukhari meriwayatkan, apabila seorang tidak mampu untuk melakukan perbuatan yang disebutkan di atas, minimal ia menahan dirinya untuk tidak menganggu orang lain. Karena secara tidak langsung, ia sudah memberi (sedekah) kenyamanan dan menjaga kesalamatan orang banyak.

Selama kita mampu melakukan banyak hal, peluang untuk bersedekah masih terbuka luas. Sedekah tidak hanya berupa uang, tetapi juga memanfaatkan anggota tubuh kita untuk orang banyak.

Para ulama mengatakan, amalan-amalan yang disebutkan dalam hadis di atas hanya sekedar contoh, bukan membatasi. Penafsiran hadis ini masih bisa diperluas cakupannya.

Singkatnya, segala bentuk amalan yang dilakukan anggota tubuh kita, akan dinilai sebagai sedekah oleh Allah SWT bila dilakukan dengan penuh keikhlasan termasuk sembahyang Dhuha. Wallahu a’lam. 

Saturday, December 2, 2017

Peringatan Maulidurrasul 1439 H Bersama Keluarga Besar MI Miftahul Huda Tlogomojo

Sabtu, 2 Desember 2017

Peringatan Maulidurrasul diperingati di MI Miftahul Huda Tlogomojo pada hari sabtu 2 Desember 2017. Meskipun peringatan Maulidurrasul jatuh pada tanggal 1 Desember 2017, tetapi keluarga besar MI Miftahul Huda Tlogomojo baru memperingati ke esokan harinya (hari sabtu) dikarenakan pada tanggal Maulidurrasul dijadikan hari libur nasional oleh pemerintah Indonesia. Kegiatan ini dilaksanakan di Masjid Besar Desa Tlogomojo dan di ikuti oleh segenap dewan guru dan siswa - siswi MI Miftahul Huda Tlogomojo. Adapun yang memimpin pembacaan sholawat adalah Bapak Taufiq Sobri.







Saturday, November 25, 2017

Dua Siswa MI Miftahul Huda Tlogomojo Maju Ke Tingkat Kabupaten Pati dalam Lomba Kompetensi Siswa Tahun 2017

Sabtu, 25 November 2017

Dalam rangka meningkatkan kemampuan pelajar Madrasah Ibtidaiyah se-Kecamatan Batangan di adakan Lomba Kompetensi Siswa yang diselenggarakan oleh KKMI pada hari sabtu (25 November 2017) yang di adakan di MI Tarbiyatul Islamiyyah Lengkong. Dalam kegiatan tersebut MI Miftahul Huda Tlogomojo berhasil menyabet berbagai peringkat juara. 

Kepala sekolah mengatakan bahwa MI Miftahul Huda Tlogomojo mendapatkan juara I di dua cabang lomba, juara II di 6 cabang lomba dan juara III di 4 cabang lomba. Adapun perwakilan siswa-siswi MI Miftahul Huda Tlogomojo yang berhasil mendapatkan juara adalah sebagai berikut :

NONAMA KELAS CABANG LOMBAJUARA
1MILLA NAZILATUN NIHAYAHVIIPAI
2M. RENDRA BASHORIVKALIGRAFII
3RAMONA ARISTA PUTRAVIPUII
4NAAJIHA CHURYAN HAQFAVPAI & B.ARABII
5HERLIANA PINKY APRILIAVMACAPAT ISLAMIII
6AHMAD BUDI SETIAWANVIMACAPAT ISLAMIII
7DINDA FARA FREZIANIVIBULU TANGKIS TUNGGALII
8SITI MU'ALLIMATINVLARI 400 mII
9KEYZA PUTRA ADINATAVBULU TANGKIS TUNGGALIII
10MUHAMMAD AZKA AUFAVILARI SPRINTIII
11DEA VERRA RAMADHANIVILARI SPRINTIII
12ADE IRFANVILARI 400 mIII


Selanjutnya, Juara I tiap cabang lomba akan mewakili Kecamatan Batangan untuk mengikuti lomba ditingkat Kabupaten Pati yang akan dilaksanakan pada tanggal 13-14 Desember 2017 bertempat di MI Silahul Ulum Asempapan Trangkil Pati. Ada 2 pelajar MI Miftahul Huda Tlogomojo yang akan mewakili Kecamatan Batangan ditingkat Kabupaten yaitu Milla Nazilatun Nihayah dari cabang lomba Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) dan M. Rendra Bashori dari cabang lomba Kaligrafi. Semoga ke duanya berhasil membawa pulang Juara di tingkat Kabupaten Pati sehingga dapat mengharumkan nama MI Miftahul Huda Tlogomojo.

Dokumentasi Kegiatan :

    












 
Terima Kasih atas kunjungan Saudara... Semoga bermmanfaat ^_^